Ini adalah sindrom aneh. Ide-ide yang berlompatan dalam pikiran, meminta untuk diuraikan lebih lugas dalam tulisan terkadang muncul dalam waktu yang tidak ‘nyaman’ untuk menulis. Lalu saat ‘waktu nyaman’ sudah didepan mata, jemari yang sudah siap untuk mengetikan frasa seakan membeku. Tidak ada yang mengalir. Lonjakan ide yang memendam memilih untuk berselimut dalam pikiran.
Kehilangan momen.
Ide yang mengendap bersembunyi di labirin antah berantah dalam neuron-neuron.
Selamat datang (kembali) di blogger world, Putri.. ! ^_^
welcome back…. themenya bagus! Ditunggu tulisannya ya poet
Iya, mbak…
Terima kasih banyak, mbak Imel… ^_^
Ayo ngeblog lagi Put,…atur waktunya ,..:)
Mari Menulis …
Salam saya Poet